Pages

Tuesday, April 1, 2014

Short Trip: Silaturahim ke Malang

Tanggal 30 Maret 2014 berwarna merah. Artinya? Itu adalah hari libur! Kebetulan liburnya karena hari Minggu. Karena esoknya tidak ada kuliah (iya, pas hari raya Nyepi), saya memutuskan hari Minggu itu untuk tidak pulang ke Kediri, tetapi silaturahim ke rumah saudara yang ada di Malang.

Saya pergi ke Malang naik motor, sendirian. Mengapa sendirian? Karena lebih hemat bensin. Saya dari Surabaya hanya bawa bekal seadanya, seperti air minum, roti, dan susu kotak. Tidak lupa memakai masker (dikarenakan banyak debu dan asap di perjalanan). Saya lupa tidak pakai sarung tangan, jadinya tangan saya merah terkena panas matahari.

Saya berangkat jam 8 pagi. Sewaktu keluar dari Surabaya, arus kendaraan macet. Baru setelah keluar dari Sidoarjo, perjalanan lancar hingga Malang. Di Jalan Perusahaan, saya melewati ITN (tempat ayah saya kuliah). Saya juga mampir ke kontrakan teman (tempat saya menginap saat ikut SBMPTN), tetapi penghuninya sedang keluar semua. Dari sana, saya menuju Nasi Goreng Gandrung. Letaknya dekat kampus UIN Maulana Malik Ibrahim. Perut kenyang, hati pun senang...

Gerbang ITN

Depot Nasi Goreng Gandrung
Setelah rasa lapar terobati, saya langsung ke rumah saudara di daerah Sengkaling. Ternyata pakdhe, budhe, dan cucunya sedang pergi. Saya hanya menemui kakak sepupu saya. Sehabis bincang-bincang panjang lebar, saya pamit undur diri. Saya melanjutkan perjalanan ke rumah teman di daerah Sawojajar. Di sana saya hanya sejam, tetapi cukup untuk istirahat sejenak sambil bercakap-cakap dan bermain dengan kucingnya yang lucu.

Ini kelinci milik sepupu saya

Ini kucing milik teman saya
Ini anak kucingnya
Tampak belakang
Tampak depan
Jam telah menunjukkan pukul 5 sore. Waktunya untuk kembali ke Surabaya. Perjalanan ketika keluar dari Malang diwarnai macet yang tidak parah. Memasuki Pandaan arus lalu lintas lumayan lancar. Di tengah perjalanan pulang, saya memutuskan untuk berhenti dan mampir di Bakso Granat. Bakso Granat berukuran sebesar kepala bayi manusia. Saya pesan semangkok bakso kecil, menyesuaikan isi dompet.

Bukan bakso Granat

Saya tiba di kost pukul 10 malam. Perjalanan pulang 5 jam? Iya, soalnya saya sempat tersesat sampai ke daerah Krian. Saya sendiri tidak tahu bagaimana saya bisa tersesat sejauh itu. Untunglah ada Nokia Drive, sehingga saya bisa menemukan kembali jalan pulang. Sekian dan terima kasih.

No comments:

Post a Comment